read more story

Snorkeling di Pantai Nglambor, Gunung Kidul, Yogyakarta


Gunung kidul, Yogyakarta memang surganya wisata. Siapa yang tak kenal dengan keindahan pantai Gunung Kidul yang berbalut pasir putih dan karang-karang menawan. Akhir - akhir ini di beberapa lokasi pantai Gunung Kidul sedang tren menjadi salah satu alternatif wisata snorkeling. Salah satunya Pantai Nglambor. Pantai Nglambor terletak setelah Pantai Timang dan sebelum Pantai Siung.

Akses jalan yang masih alami membuat mobil belum bisa menjangkau dekat pantai. Khusus mobil disediakan parkiran di pinggir jalan utama dan selanjutnya bisa naik ojek dengan ongkos Rp 10.000 untuk menjangkau pantai. Jarak dari parkir mobil sampai pantai kira-kira 1km. Bagi yg menggunakan motor bisa parkir di area parkir dekat pantai. Tapi hati-hati dan sayangi motormu ya karena akses jalan yang berbatu tajam.

Satu hal yang saya suka di Pantai Nglambor ini adalah pengaturan jatah ojek. Tidak ada cerita saling berebut penumpang karena setiap tukang ojek sudah memiliki nomor antrian dan akan digilir sesuai nomor. Jika sudah sampai pada nomor ojek terakhir, diulang lagi dari awal. Sebagian besar tukang ojek disini adalah warga sekitar pantai. Hal ini tentu menambah penghasilan untuk warga sekitar.

Dari area parkir motor kita harus berjalan kaki turun menuju pantai. 


Disediakan beberapa jasa foto bawah laut disni. Pilihan saya jatuh pada BNS (Bintang Nglambor Snorkeling) meskipun harga lebih mahal sedikit dr yang lain tapi hasil foto lebih jernih dan bagus. Cukup membayar Rp 50.000,- perorang mendapat alat snorkeling lengkap dan foto bawah laut. Di BNS saya beserta teman-teman saya juga mendapat pelayanan yang baik dan kru yg ramah. Sayangnya antri kurang lebih satu jam karena saking ramainya. 


Oya saran saya jangan pergi kesini waktu weekend ya pasti ramai dan antri. Usahakan datang sepagi mungkin karena untuk mendapatkan foto yg bagus kondisi air laut sewaktu pasang. Saya datang pas hari Minggu dan dapat antrian foto pukul 13.00, kebayang kan  panasnya dan air juga sudah surut. 

Sambil nunggu antrian foto-foto dulu


Setelah menunggu satu jam akhirnya giliran kami tiba juga. Yeiiii. . 







Setelah puas "terpanggang" dan bermain air kami pun kembali membersihkan diri dan mandi. Btw jadi inget sandal Mas Opal yg hilang. Nah hati-hati ya buat barang bawaannya, meskipun sudah diletakkan di tempat penitipan ada aja orang yang mencari-cari celah buat mencuri. Untung cuma sandal ya Mas Opal yg ilang bukan istrimu yang digondol orang #eh.

Beberapa pantai di Gunung Kidul akan saya review di postingan berikutnya yaaa. Terimakasih sudah menyempatkan mampir di blog saya :)


Comments